Reporter BDM berhasil melakukan kontak dengan Handojo, Senior Brand Manager PT Djarum. Handojo mengatakan bahwa PT LI telah memasukkan proposal sponsorship dan kemitraan sebesar 45 Milyar untuk musim kompetisi 2013, yang dicairkan dalam 3 termin pencairan. Akan tetapi Djarum yang mengetahui bahwa dibalik PT LI dan ISL adalah grup Bakrie, yang mana Aburizal Bakrie akan mencalonkan diri di Pilpres 2014, maka PT Djarum memilih tidak terlibat conflict interest karena takut ditunggangi kepentingan politik Bakrie.
Ditambah lagi status legalitas PT LI yang sudah tidak bernaung dibawah FIFA, membuat PT Djarum memutuskan untuk menolak proposal ISL. Meski PT Djarum sangat memahami nilai komersil yang tinggi dari sepakbola, tetapi jika aroma politik sudah membumbui, Djarum pilih menepi, demikian Handojo. Dengan menjauhnya PT Djarum dari PT. LI, kemungkinan besar ISL makin kuper dan sulit mendapatkan sponsor.
Sumber ; BDM