Setelah menolak proposal budget 7 milyar untuk Kongres KPSI yang akhirnya hanya diganti dengan Rapat Exco KPSI, tersiar kabar permohonan pencairan budget awal PT LI untuk dibagikan kepada klub-klub ISL belum direalisasi. Padahal klub-klub ISL sangat memerlukan dana untuk membayar uang muka mengontrak pemain, demikian info hasil investigasi agen BDM dari petinggi KPSI yang tak bisa disebutkan namanya.
Grup Bakrie saat ini sedang mengalami krisis finansial yang parah, sehingga likuiditas mereka melemah. Tak heran KPSI dan PT LI terkena imbasnya. Kabarnya grup Bakrie tidak tahu balas budi kepada mega investor asal Eropa - Amerika yang dikenal sebagai grup Iluminati, yang telah membantu mereka saat jatuh tahun 1998 yang lalu. Ketika Bakrie sudah merasa kuat, Bakrie justru menendang dewa penolongnya dengan cara menggoreng saham grup Bakrie supaya jatuh, lalu dibeli murah oleh Bakrie sendiri melalui kepanjangan tangan lainnya.
Illuminati sakit hati kepada Bakrie yang dianggap tak tahu diri, dan melalui jaringan kuatnya seperti Roschild, Ruppet Murdock dll, saat ini mereka terus menghimpit Bakrie, dan dengan kekuatan mereka di Eropa dan Amerika, hutang-hutang Bakrie yang jatuh tempo tak bisa dijadwal ulang pembayarannya, padahal nilainya sangat besar dan membahayakan keuangan grup Bakrie yang sedang bersiap mengantar ARB sebagai RI 1 tahun 2014.
Sumber